DilahFadilah

Nur Fadilah

Senin, 22 Desember 2014

Hujan Mendatangkan Rindu




Terdengar lagi suara gemericik air
Tercium lagi aroma tanah yang dibasahi air
Ku tarik nafas untuk merasakan aroma tanah
Lalu ku hembuskan dengan memejamkan mata
Selintas hadir bayang mu dalam pejaman mata ku
Hujan mendatangkan rindu
kembali lagi ku merindukan mu
Ku pandangi gemericiknya air hujan
Bayang mu masih tetap ada dalam lamunan ku
Rasa itu datang lagi...
Rasa amarah yang berkecamuk dengan rasa rindu
Ahhh sudahlah, aku lelah
Aku lelah kalau harus terus berkutat dengan bayang mu
Angin berhembus kencang
Menjatuhkan dedaunan 
Hingga menyibak lamunanku
Ku tulis rinduku pada sehelai daun
Berharap angin menerpanya pada mu....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar