DilahFadilah

Nur Fadilah

Kamis, 26 Februari 2015

Mengambil sikap positif dari anak-anak :)



            Polos, lucu, rese, nyebelin. Itu ciri-ciri anak, khusunya anak-anak yang masih duduk di bangku taman kanak-kanak alias masih TK. Polos, suka bertanya tentang hal-hal yang tak pernah di duga dan membuat orang dewasa geli. Lucu, suka menunjukkan hal-hal yang konyol didepan guru nya atau teman-temanya. Rese, suka iseng sama guru dan teman-temannya. Entah itu ngeledekin teman nya atau ngerjain temannya bahkan ngagetin guru nya. Nyebelin, yahh namanya juga anak-anak suka bertingkah semaunya, nyebelinnya tuh suka gak bisa diatur. Tapi dibalik itu semua ada hal positif dari anak-anak TK yang patut di tiru sama orang dewasa .
Walau pun kemarin di marahi atau di cuekin sama guru nya tetap saja besok pagi mereka menyambut guru nya dengan hangat. Walaupun kemarin mereka saling bertengkar dengan temannya, saling ledek-ledekan atau saling kesel-keselan tetap saja besok pagi nya mereka kembali ceria dan bercengkrama dengan hangat sesama teman nya, kembali bermain lagi dan kembali bercerita ria lagi. Itulah anak-anak, tidak mempunyai dendam terhadap sesuatu yang membuat nya sedih atau kesal. Cepat melupakan kejadian yang telah dialami. Terkadang memang kita harus mencontoh sikap anak-anak kecil. Tidak mempunyai dendam yang mendalam pada siapapun termasuk pada temannya yang membuat dia menangis atau kepada guru nya yang jelas-jelas memarahinya.
            Mengambil sikap dari anak-anak bukan berarti kita harus seperti anak-anak, yang hobinya bertengkar, saling meledek sesama temannya. Bahkan sering membuat guru nya kesal. Bukan itu yang seharusnya kita contoh. Ambil saja sisi positif nya, bahwa anak-anak mudah memaafkan bahkan melupakan sesuatu yang telah terjadi pada dirinya, sekalipun itu sesuatu yang tidak mengenakkan untuk nya.
           

Tidak ada komentar:

Posting Komentar